Saturday, May 21, 2011

Penanggulangan Bencana

Penanggulangan Bencana adalah serangkaian kegiatan baik sebelum, saat dan sesudah terjadi bencana yang dilakukan untuk mencegah, mengurangi, menghindari dan memulihkan diri dari dampak bencana. Secara umum kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam penanggulangan bencana adalah sebagai berikut : pencegahan, pengurangan dampak bahaya, kesiapsiagaan, tanggap darurat, pemulihan (rehabilitasi dan rekonstruksi), dan pembangunan berkelanjutan yang mengurangi risiko bencana.  
 
Pencegahan 
Pencegahan adalah upaya yang dilakukan untuk menghilangkan sama sekali atau mengurangiancaman. 
Contoh tindakan pencegahan :
Pembuatan hujan buatan untuk mencegah terjadinya kekeringan di suatu wilayah Melarang atau menghentikan penebangan hutanMenanam tanaman bahan pangan pokok alternatifMenanam pepohonan di lereng gunung 

Mitigasi atau pengurangan
Mitigasi atau pengurangan adalah upaya untuk mengurangi atau meredam risiko. Kegiatan mitigasi dapat dibagi menjadi dua, yaitu fisik dan nonfisik. Contoh tindakan mitigasi atau peredaman dampak ancaman:
Membuat bendungan, tanggul, kanal untuk mengendalikan banjir; pembangunan tanggulsungai dan lainnya. Penetapan dan pelaksanaan peraturan, sanksi; pemberian penghargaan mengenai penggunaan lahan, tempat membangun rumah, aturan bangunan Penyediaan informasi, penyuluhan, pelatihan, penyusunan kurikulum pendidikan penanggulangan bencana
 
Kesiapsiagaan 
Kesiapsiagaan adalah upaya menghadapi situasi darurat serta mengenali berbagai sumber daya untuk memenuhi kebutuhan pada saat itu. Hal ini bertujuan agar warga mempunyai persiapan yang lebih baik untuk menghadapi bencana. 
Contoh tindakan kesiapsiagaan : Pembuatan sistem peringatan dini
Membuat sistem pemantauan ancaman
Membuat sistem penyebaran peringatan ancaman
Pembuatan rencana evakuasi
Membuat tempat dan sarana evakuasi
Penyusunan rencana darurat, rencana siaga
Pelatihan, gladi dan simulasi atau ujicoba
Memasang rambu evakuasi dan peringatan dini

Sumber : (PBBM-IDEP) 

No comments: